Kontras TIMES.COM | Jakarta – Bakamla RI bersama Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) menggelar Operasi Bersama Patkor Optima Malindo 29A/2022, pada 27 Juli 2022, kemarin.
Dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi Kontras Times (28/07/’22), Acara tersebut dibuka langsung oleh Direktur Operasi Laut Bakamla RI Laksma Bakamla Bambang Irawan yang juga bertindak selaku Ketua Tim Perancang Operasi Maritim (TPOM) Indonesia, bersama Pengarah Bahagian Penguatkuasaan dan Penyelarasan Maritim Laksma Maritim V. Pannir Selvan A/I Veloo, di Klang, Selangor, Malaysia, kemarin.
Sebelumnya, kegiatan dimulai dengan briefing singkat terkait pelaksanaan Patkor Optima Malindo 29A/2022 dari Ketua Penolong Pengarah Kanan Bahagian Penguatkuasaan dan Penyelarasan Maritim, Captain Maritime Nur Syam.
Kegiatan Patkor Optima Malindo 29A/2022 melibatkan beberapa unsur patroli. Terhitung dari Bakamla RI yang menurunkan kapal KN Belut Laut-406, TNI AL yang menurunkan kapal KRI Karotang-872, KKP yang menurunkan KP Hiu-16, Polairud yang menurunkan kapal KP Kasturi-6002 dan Bea Cukai menurunkan kapal BC 20005.
Sedangkan APMM menurunkan kapal KM Bagan Datuk, KM Tenggol, KM Nyalau, BOT Penggalang 10, BOT Perkasa 35, BOT Perkasa 36, BOT Perkasa 37, BOT Benteng 05 dan Pesawat udara Cessna Caravan CE 208.
Pelaksanaan patroli bersama ini difokuskan pada keamanan dan keselamatan di Selat Malaka yang merupakan wilayah penting bagi Indonesia dan Malaysia.
Diwaktu yang berbeda Laksma Bakamla Bambang Irawan juga berkesempatan melaksanakan kunjungan kerja ke Jeti Matren dan diterima Menteri Besar Selanggor Yang Amat Berhormat Dato Seri Amirudin Shari.
Humas Bakamla RI-Puspen TNI
