KontrasTIMES.COM | Halbar- Bupati James Uang, menyebut Pemerintah bakal menggenjot sejumlah pembangunan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Halmahera Barat, APBD Provinsi Maluku Utara, maupun APBN di 2023 hingga 2024 nanti.
Pembangunan yang bakal digenjot yaitu pada sektor Pendidikan, Kesehatan, Perikanan dan Kelautan, Pertanian, Disperindagkop serta PU-PR.
Untuk APBD Kabupaten Halmahera Barat tahun 2023, bakal diprioritaskan pada peningkatan fasilitas Pendidikan dan Kesehatan, guna mensukseskan program Halbar Sehat dan Halbar Cerdas.
Sementara dibidang Pertanian melalui pengembangan Holtikultura seluas 100 hektar akan dibiayai APBD Provinsi. Begitupun Bidang PU-PR, semisal Pembangunan jalan ruas Sidangoli-Jailolo, ruas Ibu-Loloda, dan Togorebatua.
“Sedangkan sumber APBN adalah Pembangunan pelebaran dan penambahan volume Pelabuhan Jailolo dan Matui,
Pembangunan Talut, Pembangunan Nurseri Kelapa Modern yg akan di bangun di Sahu dengan Anggaran kurang lebih 7,5 M. PT.Geodipa yg mengelola Panas Bumi di Jailolo, Perusahan Plat Merah yang sesuai tahapan pekerjaannya sedang berlansung dan direncanakan tahun 2024 sudah berfungsi,”beber James Rabu, (01/02/2023).
Tak hanya itu, James menyatakan sejumlah Perusahaan swasta juga bakal beroperasi di Halmahera Barat mulai 2023 ini, diantaranya PT.Dewa Agricoco yang berinvestasi dibidang pengolahan kelapa, dimana Perusahaan tersebut telah dibangun pabrik pengolahannya.
Selain itu, PT Samudra Biru Kencana yang akan berinvestasi di sektor Pertanian, Perikan dan Kelautan, juga telah melakukan pembahasan kerjasama dengan Pemerintah Halmahera Barat di Jakarta. Sementara teken MoU direncanaka di Jailolo.
“Sedangkan di tahun 2024 adalah pembangunan Dermaga Feri di desa,Galala Kec Jailolo. Sekarang tinggal dua persyaratan yang sedang diproses, yakni pembebasan lahan dan Feasbility Study ( FS) dan sejumlah kegiatan lainnya,”sebut James.
Mantan Anggota DPRD 4 periode ini mengatakan, belum lagi PT.NHM yang akan mengesprolarasi potensi emas di Desa Nolu, Kecamatan Loloda Tengah dan Roko yang masuk di wilayah Halmahera Barat. Untuk itu ia optimis sejumlah agenda tersebut bakal berdampak terhadap penurunan angka penganguran yg cukup signifikan, dan 7 program prioritas Pemerintahan James Uang dan Djufri Muhamad (JUJUR) akan berjalan cukup baik sampai 2024 nanti.
“Terhadap semua ini. terlepas dari komentar para Elit, oknum Akademisi maupun Oposisi, Saya menjadikan itu sebagai vitamin dan energi yg memberi semangat untuk memacu terus 7 program Proritas untuk wujudkan Halbar Sehat, Cerdas, Ama, dan Sejahterah. Karena progran program tersebut sangat menyentuh kebutuhan masyarakat. Dan rakyat pasti butuhkan karna menyentuh kemaslahatan mereka, rakyat merasakan dan menikmatinya,”
“Hal ini di buktikan secara Akademik rilis hasil Lembaga Survei Sinergi Data Indonesia, dimana tingkat kepuasaan publik terhadap kinerja Pemerintahan JUJUR menjelang dua tahun di Angka 73,64 persen,”pungkasnya.
Raja Man Kaswalat
