Kontras TIMES.COM | Artikel- Usaha Mikro Kecil dan Menengah merupakan sesuatu yang tidak asing lagi, hampir seluruh kalangan di dunia ini melakukan kegiatan UMKM. Dalam setiap usaha etika memiliki peranan yang sangat penting ketika keuntungan bukan lagi menjadi satu-satunya tujuan perusahaan.
Apabila moral merupakan sesuatu yang mendorong orang untuk melakukan kebaikan, etika berperan sebagai rambu-rambu yang merupakan kesepakatan secara rela dari semua anggota suatu kelompok. Dunia bisnis yang bermoral akan mampu mengembangan etika yang menjamin kegiatan bisnis yang seimbang, selaras, dan serasi.
Etika bisnis dapat diartikan sebagai suatu aturan main yang tidak mengikat karena bukan hukum. Tetapi harus diingat dalam praktek bisnis sehari-hari etika bisnis dapat menjadi batasan bagi aktivitas bisnis yang dijalankan.
Di dalam perusahaan yang merapkan etika akan memberikan dampak positif kepada para pekerja salah satunya meningkatkan motivasi, karena selain di tuntut menghasilkan yang terbaik bekerja juga harus diperoleh dengan cara yang baik pula. Penerapan dalam etika bisnis juga akan melindungi kebebasan dan meningkatkan keunggulan bersaing, selain itujuga mencegah terkena sanksi pemerintah karena melanggar etika yang digolongkan melawan hukum.
Jika suatu usaha tidak menggunakan etika dalam berbisnis, maka perusahaan akan lepas kendali, menggunakan berbagai cara, mengorbankan apa saja demi mencapai tujuan dan bahkan melanggar hukum yang ditetapkan oleh pemerintah. Etika bisnis juga berhubungan dengan merk (brand value). Perilaku bisnis yang beretika berkontibusi terhadap citra perusahaan dengan cara memberikan pelatihan kepada para pekerja mengenai etika.
Perusahaan yang mementingkan keuntungan financial semata dalam usahanya mereka akan menyampingkan peran etika bisnis karena menganggap hal tersebut tidak cocok dengan usahanya serta tidak memiliki empati terhadap sosial karena beranggapan bisnis adalah bisnis bukan lembaga sosial masyarakat. Adapun jika dihadapkan dengan persaingan bisnis maka perusahaan akan melakukan segala cara agar jauh dari kata rugi sekalipun mengorbankan yang lain.
Hubungan antara etika bisnis dan kinerja financial telah menjadi isu penting dalam dunia bisnis, oleh karenanya agar perusahaan bisa eksis dan terus berkembang dalam jangka Panjang, maka perusahaan tersebut harus menerapkan etika bisnis di dalam bisnisnya.
Karena jika menerapkan etika bisnis maka para pelanggan akan lebih nyaman juga percaya kepada sebuah usaha. UMKM yang menerapkan etika dalam bisnis akan memiliki keunggulan dibandingan usaha yang tidak menerapkan etika bisnisnya.
Misalnya perusahaan yang memiliki etika di dalam bisnis akan terlihat dalam hal budaya perusahaan, tata kelola perusahaan, manual kode etik perilaku corporate dan tanggung jawab sosial pada perubahan masyarakat.
Penulis : Lulu Afidah
Mahasiswa Prodi Akuntansi Universitas Muhammadiyah Malang
