Jumat, April 19, 2024
Beranda Sample Page

Sample Page Title

Kontras TIMES.COM | Jakarta- Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat menjatuhkan Vonis 5 tahun penjara untuk terdakwa Mantan Kepala Dinas (Kadis) Lingkungan Hidup Kabupaten Muna Laode M Syukur Akbar, pada 28 Semebar 2022.

Dalam sidang atas nama Terdakwa LAODE M. SYUKUR AKBAR, S.STP dalam Perkara Nomor Nomor : 39/Pen.Pid.Sus-TPK/2022/PN Jkt.Pst., Jaksa Penuntut Umum (JPU) sebelumnya pada 15 September 2022, menuntut terdakwa dengan pidana 5 tahun dan 6 bulan dengan denda 200jt subs 2 bln pid kurungan.

Jaksa menilai terdakwa Laode telah menerima suap sebesar Rp Rp 175 juta, dalam pengajuan pinjaman dana PEN daerah, bersama mantan Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah (Keuda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Mochamad Ardian Noervianto.

Untuk selanjutnya pada sidang 28 September 2022, Majlis Hakim yang diketuai Hakim Suparman Nyompa, menjatuhkan Vonis 5 tahun penjara dan Pid Denda 250 jt subs 3 bln pid kurungan, Pid UP, 175 jt subs 3 bln pid penjara.

Majlis Hakim juga menyatakan terdakwa Muna Laode M Syukur Akbar melanggar Pasal 12 huruf a UU Pemberantasan TPK jo Pasal 18 UU Pemberantasan TPK jo. Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP jo Pasal 64 ayat 1 KUHP.

Berikut ini poin penting dalam putusan perkara Pidana Korupsi Laode M Syukur Akbar

TUNTUTAN JPU (15 September 2022)
DAKWAAN : Pasal 12 huruf a UU Pemberantasan TPK jo Pasal 18 UU Pemberantasan TPK jo. Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP jo Pasal 64 ayat 1 KUHP.
Pid Badan : 5 tahun dan 6 bulan
Pid Denda : 200jt subs 2 bln pid kurungan.
Pid UP : 175 jt subs 3 thn pid penjara.
BB : No. 1 sd 97 dipergunakan dalam perkara lain,
No. 98 dirampas disetor ke Kas Negara,
No. 99 sd 105 dipergunakan dalam perkara lain,
No. 106 sd 107 dirampas untuk negara dalam perkara an. Tdw Mochamad Ardian Noervianto.
No. 108 dipergunakan dalam perkara lain
BP : Rp10.000,-.

Baca Juga:   Lagi, Ayah Tega Setubuhi Anak Tiri Sampai 5 Kali, Begini Nasibnya

PUTUSAN MAJELIS HAKIM (28 September 2022)
DAKWAAN : Pasal 12 huruf a UU Pemberantasan TPK jo Pasal 18 UU Pemberantasan TPK jo. Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP jo Pasal 64 ayat 1 KUHP.
Pid Badan : 5 tahun
Pid Denda : 250 jt subs 3 bln pid kurungan.
Pid UP : 175 jt subs 3 bln pid penjara.
BB : Sama dengan Tuntutan JPU
BP : Rp7500,-

Baca Juga:   Polres Halbar Tetapkan Tersangka Kasus Penipuan Jual Beli Tanah Pembangunan PT SAT

SIKAP PARA PIHAK :

  • JPU : Pikir-pikir
  • PH/TDW : Pikir-pikir

Editor: LK Sumber: Jubir KPK Ali Fikri

Related Articles

- Advertisement -
- Advertisement -

Berita Terbaru

Adblock Detected!

Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by whitelisting our website.