KontrasTIMES.COM | Banyuwangi – Warga dan masyarakat Desa Jajag,Kecamatan Gambiran,Kabupaten Banyuwangi Jum at malam Sabtu (30/12/22)berbondong – bondong menuju lapangan untuk menyaksikan pagelaran seni wayang kulit semalam suntuk.
Selain menyaksikan wayang kulit dengan Ki Dalang kondang KH.Sukron dari Blitar, bersih deso juga dihibur para pesinden dan para pangrawit yang memiliki jam terbang cukup berpengalaman.
Sebelum digelar wayang, acara dimulai dengan beberapa sambutan sambutan dan penyerahan tokoh wayang dari Kepala Desa Jajag Suparno SH ke Ki Dalang KH.Sukron.
Kehadiran Wabup Sugirah bersama rombongan disambut langsung Kades Suparno bersama staf Desa Jajag yang sudah mulai sore menunggunya.
Suparno Kepala Desa Jajag menuturkan, malam ini warga Desa Jajag mengadakan tasyakuran bersih desa dengan pagelaran wayang kulit semalam suntuk.
“Ini merupakan bentuk tasyakuran sedekah do’a pada leluhur dan pemimpin Desa Jajag dalam mewujudkan menuju Desa yang “Baldatun toyibun gofur”. Alhamdulillah kegiatan bersih Desa Jajag malam ini bisa terwujud mulai acara ruwatan, doa bersama, dan terakhir malam ini pagelaran wayang kulit dengan lakon Semar Mbangun Deso,”ucap Kades Suparno dalam sambutannya.
Selain itu, Suparno juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua warga yang telah mendukung kegiatan bersih Desa Jajag.
“Semoga tahun depan bisa menggelar wayang kulit yang lebih meriah meskipun tahun ini pertama diadakan setelah pandemi dan akhir tahun tahun 2022 serta yang lebih utama warga makmur dipulihkan ekonominya,”harapnya.
Kades Suparno berharap dengan digelarnya wayang kulit malam ini menjadi hiburan tersendiri bagi warga dan masyarakat Desa Jajag sebagai wujud nguri – nguri budaya yang dimiliki bangsa Indonesia.
Lebih lanjut Suparno nitip pesan kepada seluruh warga untuk selalu hidup rukun, semangat gotong royong, murah rejeki, aman tentram dan selalu dalam lindungan Alloh SWT.
“Selamat kepada warga dan masyarakat Desa Jajag menikmati suguhan pagelaran wayang kulit dalam rangka bersih desa menuju Desa Jajag yang gemah ripah loh jinawi aman tentram sehingga tercipta masyarakat yang guyup rukun membangun desa menuju Desa Jajag yang hebat,”Pungkasnya.(Im)
