KontrasTIMES.COM | Banyuwangi – MPR RI sebagai lembaga negara terus mensosialisasikan Empat Pilar kehidupan bermasyarakat yaitu Pancasila, UUD tahun 1945, NKRI (sebagai bentuk negara dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara).
Dalam keterangan tertulis yang diterima redaksi Kontras TIMES (30/12/’22), dengan diadakannya sosialisasi tersebut diharapkan menghidupkan kembali nilai-nilai perjuangan dan rasa nasionalisme sesuai semangat proklamasi kemerdekaan RI tahun 1945.
Demikian disampaikan Sonny T Danaparamita DPR RI (Politisi PDI Perjuangan)pada Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, Selasa (27/12/2022) di Pondok Pesantren (Ponpes) Roudlothul Muta’alimin (Romu) Desa Simbar Tampo,Kecamatan Cluring,Kabupaten Banyuwangi.
“Tujuan pelaksanaan sosialisasi ini adalah untuk menggali nilai-nilai yang terkandung dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.Diharapkan terhadap warga masyarakat dapat memahami secara utuh, menyeluruh dan berkelanjutan.Kegiatan ini nantinya diharapkan bisa menjadi dasar dalam mewujudkan visi dan misi Indonesia ke depan lebih maju dan bermartabat,” ungkap DPR RI tersebut.
Menurutnya, sosialisasi ini dilandaskan pada cita-cita negara Indonesia, salah satunya adalah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Atas dasar itulah sosialisasi menjadi begitu penting. Karena melalui kegiatan ini dapat membentuk manusia Indonesia yang berkualitas, maju, unggul, berakhlak mulia dan berdaya saing tinggi sebagai modal utama dalam pembangunan bangsa.
“Pemahaman dan implementasi terhadap nilai-nilai yang terkandung dalam empat pilar negara harus selalu ditumbuh kembangkan. Untuk mewujudkan cita-cita masa depan Indonesia yang lebih baik menuju masyarakat yang sejahtera, adil, makmur serta menjadi negara yang berdaulat dan bermartabat,” harap politisi PDI Perjuangan itu.
Kedatangan Sonny T Danaparamita di Ponpes Romu diterima langsung oleh tuan rumah Ibu nyai Siti Ruqo’iyah biasa dipanggil Ning Ayik selaku pengasuh,Drs.Kyai Sholiqin (Gus Sholiq),Kyai Imam Turmudi (Gus Tur), dan Mohamad Rifa’i Adam Elzus SH ( Gus Rif).
Sementara itu Gus Rif berpesan dengan adanya sosialisasi dan pencerahan empat pilar negara akan menambahkan kecintaan kita terhadap bangsa tercinta yakni Indonesia Raya dan NKRI merupakan harga mati.
“Semoga kegiatan ini menjadikan semangat yang tinggi untuk menjaga kecintaan terhadap bangsa,”harap Gus Rif putra KH.Imam Muebtadie yang nyleneh tersebut.
Ditambahkan lagi oleh Gus Rif,semangat kebersamaan harus tetap dijaga kepada seluruh warga masyarakat terutama generasi muda dengan menciptakan karakter generasi muda yang mencintai bangsanya,”tutupnya.
Acara dihadiri para simpatisan PDI Perjuangan,Henri Suhartono Camat Cluring dan peguyuban Cendol dawet yang di dominasi kaum hawa itu penuh hikmat dan berjalan tanpa ada hambatan,serta sukses.(Im)
