KONTRASTIMES.COM- JAKARTA | Kehadiran Kapolri saat Demonstrasi BEM-SI di Gedung DPR-MPR pada 11 April 2022 mendapatkan respon dan apresiasi berlipat ganda dari masyarakat, khususnya Mahasiswa, bahkan sampai punya pengaruh signifikan terhadap demo-demo mahasiswa di daerah.
Demonstrasi BEM-SI yang sebelumnya dirancang untuk menghantam istana Presiden Jokowi-Wapres Ma’ruf Amin, tiba-tiba pindah haluan bergerak menghantam DPR-MPR RI yang selama Pandemi Covid-19 terkesan Diam dan Duduk Manis dengan Fasilitas maksimal.
Perubahan dan Pergeseran tuntutan mahasiswa tersebut tentunya langsung membuat nyali anggota DPR RI menciut, bahkan saat aksi BEM-SI benar- benar sampai di gedung DPR, hanya ada segelintir Anggota DPR yang siap menemui Demonstrasi mahasiswa BEM SI, itupun masih beruntung karena pada saat yang sama Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo juga hadir dilokasi.
Dirangkum Kontras TIMES pada (14/04/’22) dari Pantauan awak media, anggota DPRR yang hadir menemui Masa Demonstrasi Mahasiswa BEM SI saat itu hanya Wakil Ketua DPR RI, yakni Sufmi Dasco Ahmad, Lodewijk F. Paulus, dan Rahmad Gobel yang pada akhirnya tidak kuasa berkelit dari tuntutan Mahasiswa.
Di atas mimbar mobil komandan orasi, Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco menegaskan, “dirinya menjamin aspirasi mahasiswa akan disampaikan kepada pemerintah dan DPR juga berjanji tidak akan menyetujui langkah-langkah yang inkonstitusional”. ujarnya.(Kontras Times 11/04/’22)
Lebih dari itu, Kehadiran Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo secara langsung memberikan dampak psikologis yang luar biasa kepada Para peserta Demontrasi.
Kapolri yang sebelumnya hampir tidak pernah bersuara lantang, pada saat demonstrasi mahasiswa tiba-tiba menggelegar, ” HIDUP MAHASISWA..! HIDUP MAHASISWA..!”.teriak Kapolri. (11/04/’22)
“Yang saya hormati rekan-rekan mahasiswa…tolong suaranya!..selama ini kita mendukung kebebasan berdemokrasi , kebebasan berekspresi dan saya yakinkan bahwa seluruh aspirasi rekan-rekan semua tersalurkan”. Tandas Kapolri dengan suara lantang
Orang nomer satu di jajaran Polri tersebut selanjutnya mengatakan, “dan kami akan membatu menjaga agar seluruh proses berjalan dengan aman, oleh karena itu saya instruksikan kepada seluruh anggota tolong kawal dan jaga adik-adik kita, ini anak-anak kita, ini teman-teman kita, jangan sampai ada yang menunggangi, karena suara aspirasi mahasiswa adalah suara akademisi, suara murni dan itu harus dijaga, dikawal dan kami siap mengawal semua aspirasi teman-teman Mahasiswa”. Pungkas Kapolri dengan nada penuh semangat.
Red Kontras Times