Selasa, April 23, 2024
Beranda Sample Page

Sample Page Title

KontrasTIMES.COM | Banyuwangi- Runtuhnya bangun Pendopo Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi seakan menjadi karya seni alam yang unik dan menarik, dari kemungkinan adanya faktor kesalahan manusia atau human error saat pembangunan, kemudian disempurnakan oleh kehendak alam.

“Coba dilihat dari kejauhan, seperti prahu besar yang sedang kandas, atau seperti Kapal yang sedang bersandar di dermaga menunggu penumpang,”. Ucap Mbah Uny Saputra Ketua Umum Pendopo Semar Nusantara yang kebetulan juga beralamat di Desa Tampu Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi.(26/12/’22).

Mbah Uny Saputra menyampaikan, bahwa dari informasi yang ia terima bangunan tersebut kemungkinan besar karena faktor kesalahan manusia atau human error, dan kelalaian atau sengaja lalai dari Kepala Dinas PU Bina Marga, Cipta Karya, dan Tata Ruang Kabupaten Banyuwangi, yang waktu itu di jabat H. Ir. Mujiono (Saat ini Sekda Banyuwangi).

“Bagaimana kualitas bahan bakunya, gentengnya itu bekas atau baru dan lain sebagainya,” ucap Uny Saputra tanpa mau menjelaskan lebih rinci dari informasi yang ia terima.

Mbah Uny menjabarkan, timbulnya berbagai pertanyaan yang berkembang dimasyarakat saat ini harus dijawab dengan kepastian hukum, bukan dengan argumentasi atau alibi kekanakan.

” Kita minta Tim Labfor Polri untuk turun tangan, di Banyuwangi sudah terlalu banyak pertanyaan yang belum terjawab, jangan ditambah lagi dengan teka-teki penyebab Runtuhnya Pendopo Kecamatan Cluring,” tukas Mbah Uny.

“Lucunya ada yang bilang, akibat kebocoran kemudian menjadikan berkarat! ya kalau bocor semestinya netes airnya kebawah dong dan ada bekas, masak bocor netesnya ke-atas,”. Imbuh Mbah Uny.

Mbah Uny menegaskan, sebelum adanya kepastian hukum, ia berharap tidak ada pihak ketiga dan kurang bertanggung jawab berusaha menghilangkan atau merubah alat bukti dari kondisi awal Runtuhnya Pendopo Kecamatan Cluring.

Sebagai informasi, Pendopo Kecamatan Cluring Kabupaten Banyuwangi yang dibangun antara 2015-2016, tiba-tiba saja Runtuh sekitar pukul 23 00 WIB, pada 24 Desember 2022.

Baca Juga:   Polres Blitar Kota Amankan 2 Warga Blitar Penyebar Hoax Klitih Dan Pembegalan Di Kota Blitar

Beruntung saat kejadian hanya Pendopo Kecamatan Cluring yang runtuh dan tidak terdapat korban jiwa, beberapa bangunan lain disekitar lokasi juga berhasil selamat tanpa ada kerusakan.

Baca Juga:   Nelayan Muncar Kembali Gelar Petik Laut Untuk Tahun 2021

Desi Dwan

Related Articles

- Advertisement -
- Advertisement -

Berita Terbaru

Adblock Detected!

Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by whitelisting our website.