Senin, April 29, 2024
Beranda Sample Page

Sample Page Title

KONTRAS TIMES.COM – FILIPINA | Peristiwa langka terjadi di pertanian kecil di Sultan Kudarat, Filipina, di mana seekor kambing melahirkan bayi babi setengah manusia. Kejadian tak lazim tersebut pun menggegerkan warga sekitar, bahkan membuat pemilik ketakutan, Info yang di terima media ini Selasa(29/03/22)Sariagri.

Melansir dari Mirror.co.uk, pemilik peternakan bernama Josephine Repique (40) mengaku takut jika kelahiran tersebut akan membawa sial, bahkan sebagian orang percaya jika bayi Babi setengah manusia itu merupakan jelamaan iblis,informasi terkini yang didapat dari kejadian aneh pada Saat tanggal,30/12/2021,Pukul 10:53 waktu lalu.
Pungkas Rafique.

Josephine Repique bercerita, awalnya kambing ternaknya merasakan tanda melahirkan pada 2 November, kemudian induk kambing melahirkan dua bayi, satu lahir dnegan normal, namun satu lagi lahir dengan kondisi mengenaskan.

Heboh kambing melahirkan bayi babi setengah manusia. (viralpress)

Dalam foto yang beredar, terlihat kambing tersebut lahir tanpa bulu namun memiliki pusar layaknya manusia. Hal itu pun membuat pemilik peternakan benar-benar kaget melihatnya.

Namun meski banyak warga yang mengira akan ada peristiwa buruk dnegan adanya kambing melahirkan bayi babi setengah manusia, Dr Agapita Salces dari Institite of Animal Science di University of the Philippines justru menyebut jika peristiwa tersebut terjadi karena adanya mutasi genetik.

Adapun dugaan lainyang menjadi penyebab kelahiran langka itu adalah induk kambing terkena penyakit tertentu sehingga menggangu kesehatan janin.

Jurnalis :“Endy©️-Dnst/Tim-Media”

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari kontrastimes.com dan download aplikasi kami, menarik untuk dicoba, setelah di install (klik SKIP pojok kanan atas langsung masuk Berita-berita Ter update) di:

https://play.google.com/store/apps/details?id=com.kontrastimes.indonesia

Related Articles

- Advertisement -
- Advertisement -

Berita Terbaru

Adblock Detected!

Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by whitelisting our website.